Jamaah Calon Haji kota metro 2015

KOTA METRO - kamis (30/07) pukul 08.30 WIB Jamaah Calon Haji kota metro berkumpul di Masjid Nurul Huda Metro Barat untuk menghadiri pembekalan dan pembinaan bagi calon haji yang diselenggarakan pada hari kamis 30 Juli 2015 dan berikutnya pada tanggal 10 Agustus 2015.

Acara tersebut dihadiri dan dibuka langsung oleh Walikota Metro Lukman Hakim, Ketua DPRD Kota Metro Anna Morinda S.E. MM, Kepala Kantor Kemenag Kota Metro Drs. Hi. Qomaru Zaman MA, Wakapolres Kota Metro, Kepala SKPD Kota Metro, dan peserta Calon Jemaah Haji.

Peserta pembinaan jamaah Calon Haji Kota Metro Tahun 1436 H/2015 M ini diharapakan dapat membekali para calon jamaah untuk lebih siap sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan lebih lancar, amanah, mandiri dan mabrur.

Berdasarkan laporan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Metro, bahwa jamaah calon haji tahun 2015 berjumlah 437 orang yang dijadwalkan akan berangkat pada akhir bulan agustus 2015. Pembekalan jamaah calon haji setelah dibuka langsung di Masjid Nurul Huda selanjutnya akan dibina dimasing-masing kecamatan di Kota Metro sesuai domisili para calon haji.

"Pilih pemimpin yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan pemimpin yang dekat dengan masyarakat, sehingga Kota Metro kedepan akan semakin baik dari sebelumnya. Dan saya berharap pembinaan ini sangat berguna bagi kesiapan jamaah calon haji agar dapat terlaksana dengan baik yakni dimulai dari persiapan diri sampai persiapan untuk perlengkapan sehingga calon haji dapat melaksanakan ibadah haji lebih sempurna, lancar, amanah, mandiri dan mabrur." Ujar Lukman Hakim dalam sambutannya.

Pertemuan Tokoh Ketua/Kepala/Pimpinan/Tokoh Lintas Agama se-Kota Metro Tahun 2015

Kota Metro – Untuk mempererat tali persaudaraan  antar umat beragama di lingkungan masyarakat maupun instansi di Kota Metro, Pemerintah Kota Metro mengadakan pertemuan Tokoh Ketua/Kepala/Pimpinan/Tokoh Lintas Agama se-Kota Metro yang diadakan di Gedung Wanita Kota Metro (29/07) pukul 08.30 WIB. Acara ini dihadiri oleh Asisten 1 Setda Kota Metro Drs. Masnuni M.Pd.I yang mewakili Walikota Metro Lukman Hakim, Kapolres Kota Metro AKBP Suresmiyati M.Si, Ketua DPRD Kota Metro Anna Morinda S.E, Perwakilan Dandim O411/LT, Ketua FKUB Drs. H.M Saleh MA, Forkopimda, Kepala SKPD Kota Metro, anggota Polres Kota Metro dan Tokoh Lintas Agama di wilayah Kota Metro.

Silaturahmi Forkopimda Kota Metro dengan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dan Tokoh Lintas Agama diwilayah Kota Metro merupakan kegiatan untuk menjaga persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat maupun di seluruh instansi, saling menghargai perbedaan agama dan saling toleransi adalah kunci pokok utama. Keanekaragaman atau perbedaan agama, bahasa, dan budaya merupakan alat pemersatu bangsa jika perbedaan yang ada dapat diatasi dengan saling menghargai, menjaga kerukunan hidup antar umat beragama dan saling berdialog. Hal ini ditujukan agar tidak mudah terpengaruh provokasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab yang berusaha memecah belah kerukunan.

AKBP Suresmiyati M.Si menerangkan bahwa keragaman umat beragama merupakan realitas dan dapat menimbulkan perpecahan jika terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Maka perlu adanya saling silaturahmi dan komunikasi, dengan membangun komunikasi akan terciptanya keakraban dan keharmonisan antar umat beragama. Kapolres Kota Metro dalam sambutannya berharap peran serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat memberikan pemahaman dan himbauan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan beragama, serta dukungan kerjasama dengan Polri diupayakan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

“Mempererat kerukunan umat beragama merupakan bagian penting apabila dilandasi toleransi dan kerjasama dalam kehidupan beragama serta saling menghargai, dan Saya berharap Silaturahmi Forkopimda Kota Metro dengan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dan Tokoh Lintas Agama diwilayah Kota Metro dapat memberikan aspirasi dan menciptakan kerukunan antar umat beragama dan keharmonisan suasana kerja di setiap instansi terkait agar dapat berjalan dengan baik khususnya disisi keagamaannya”, ujar Masnuni dalam sambutannya.

Ditengah acara, Ketua FKUB beserta Pimpinan/Tokoh Lintas Agama se-Kota Metro melafalkan pengucapan dan menandatanganani pernyataan sikap Tokoh Lintas Agama Kota Metro yang disaksikan langsung oleh Asisten 1 dan Forkopimda Kota Metro, dan dilanjutkan dengan foto bersama.

Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Tahun Anggaran 2015 Kota Metro

KOTA METRO - Bagian Hukum Setda Kota Metro mengadakan Sosialisasi 7 (Tujuh) Peraturan Perundang-Undangan Tahun Anggaran 2015 yang bertempat di Aula Kelurahan Metro Pusat (27/07) pukul 09.00 WIB yang dihadiri dan dibuka langsung oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Metro Evi Roffiyanti S.H, Kepala Dinas Perdagangan dan Pasar Kota Metro Purwanto S.H.,M.H, Camat Metro Pusat Drs. Jonizar Arifin, M.M, Kepala SKPD Kota Metro serta seluruh peserta Sosialisasi.

Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Metro Evi Roffiyanti S.H yang dalam kesempatan ini mewakili Walikota Metro Lukman Hakim menjelaskan bahwa demi terselenggaranya pemerintahan yang transparan, tentunya dibutuhkan SDM yang memahami tugas serta tanggungjawab sebagai aparatur negara dengan memahami segala peraturan perundang-undangan yang berlaku, hal ini bertujuan agar setiap tugas yang menjadi tanggungjawab setiap aparatur negara dapat terselenggara dengan baik tanpa menemui kendala, apalagi bermasalah secara politik maupun hukum.

 

Melalui Sosialisasi yang diadakan ini, Pemerintah Kota Metro berharap kepada aparatur dan masyarakat agar dapat lebih mengetahui serta memahami produk-produk Hukum Daerah, sehingga akan membantu terciptanya aparatur dan masyarakat yang taat hukum dan taat pada Peraturan Perundangan yang berlaku, serta membantu terlaksananya Otonomi Daerah di Kota Metro yang lebih baik.

 

Berdasarkan laporan, 7 (Tujuh) Peraturan Perundang-Undangan tersebut meliputi Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang Di Jalan, Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok, Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Penyelanggaraan Perlindungan Perempuan Dan Anak Dari Kekerasan, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Penataan Dan Pembinaan Pergudangan, Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Analisis Dampak Lalu Lintas.

“Saya berharap kepada peserta sosialisasi hendaknya dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh kesungguhan dan rasa tanggung jawab yang tinggi dan dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk bertanya, berkonsultasi dan saling bertukar pengalaman, sehingga materi yang disampaikan dapat diserap dan diterima dengan baik serta diharapkan dapat menginformasikan kembali tentang materi yang telah diperoleh kepada lingkungan terdekat, baik kepada anggota keluarga, tetangga, rekan kerja atau kepada masyarakat sekitar, sehingga Produk Hukum yang telah kita miliki dapat disosialisasikan secara lebih luas lagi kepada warga masyarakat.” Sambutan Lukman Hakim yang dibacakan Asisten 3 Bidang Administrasi Umum Setda Kota Metro.

Silaturahmi dan Halal Bihalal 1436 H di Aula Kec Metro Pusat

Kamis (23/07) pukul 10.00 WIB Silaturahmi dan Halal Bihalal 1436 H di Aula Kec Metro Pusat dan sekaligus merayakan Hari Ulang Tahun Walikota Metro Lukman Hakim yang ke 63 tahun.

Kegiatan ini di Hadiri oleh Walikota Metro, Ketua TPKK Kota Metro unsur Muspika Kecamatan Metro Pusat Lurah dan Staf se Kec. Metro Pusat, PKK Kecamatan dan Kelurahan, BKMT dan Perwakilan RT/RW se Kec. Metro Pusat. Kegiatan Halal Bihalal diisi dengan Tausiyah Hikmah Halal Bihalal yang disampaikan oleg Bpk. Ust Ki Hi Zakaria Ahmad BA dilanjutkan dengan Pemotongan Tumpeng Syukuran Ulang Tahun Bapak Walikota Metro yg ke 63, Halal Bihalal dengan jajaran Kecamatan Metro Pusat dan diakhiri dengan santap siang.

Apel Pagi Sekaligus Halal Bi Halal Kota Metro

KOTA METRO - Mengawali hari kerja setelah Hari Raya Idul Fitri 1436 H, Pemerintah Kota Metro melaksanakan Apel pagi sekaligus Halal Bi Halal yang di hadiri Walikota Metro Lukman Hakim, Sekretaris Daerah Kota Metro Drs. Ishak M.H, Kepala SKPD serta seluruh Satker Kota Metro di Halaman Kantor Walikota Metro pada hari Rabu (22/07) pukul 07.30 WIB.

Pada kesempatan Apel ini Walikota Metro berharap kepada seluruh Satker Kota Metro agar lebih disiplin dan bertanggung jawab karena tugas pemerintah untuk mengayomi masyarakat Kota Metro semakin berat demi terciptanya kesejahteraan Kota Metro khususnya sebagai kota pendidikan. Oleh karena itu kerjasama secara kompak dan bersama-sama merupakan kunci terwujudnya rencana Kota Metro untuk menjadi lebih baik lagi.

“Saya berharap akan ada perubahan yang lebih baik dari sebelumnya, dan seluruh satker harus saling tenggang rasa, saling menghormati antara atasan dengan bawahan maupun sebaliknya agar terciptanya kondisi kerja yang harmonis dan Saya secara pribadi memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh Satker dan masyarakat Kota Metro atas kinerja, perkataan maupun perbuatan saya selama 10 tahun menjabat sebagai Walikota Metro”, ujar Lukman Hakim.

Diakhir upacara apel, seluruh Pejabat dan seluruh Satker Pemerintah Kota Metro saling berjabat tangan yang merupakan Halal Bi Halal saling memaafkan sesama satuan kerja demi terwujudnya rasa ketenteraman dan mempererat tali persaudaraan di lingkungan Kerja Kota Metro. 

Monitoring Harga Sembako dan Kesiapan Angkutan Lebaran

KOTA METRO - Senin 13/07/2015 pukul 07.00 WIB. Walikota Metro Lukman Hakim, Ketua DPRD kota metro Anna Morinda S.E, Fokorpimda, beserta rombongan memonitoring ketersediaan harga sembako bahan pokok barang strategis lainnya serta kesiapan angkutan lebaran menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H di Pasar Sumbersari, Pasar Margorejo, Terminal 16c Mulyojati. 

Apel Gelar Pasukan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H Tahun 2015

KOTA METRO - Dalam rangka menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H, Pemerintah Kota Metro menggelar Apel Gelar Pasukan di Halaman Polres Kota Metro (09/07) pukul 08.00 WIB, apel yang diselenggarakan serentak di seluruh Polda ini guna untuk mengecek kesiapan akhir pengamanan. Apel Gelar Pasukan OPS ini dihadiri langsung oleh Walikota Metro Lukman Hakim, Fokorpimda, Kapolres Kota Metro AKBP Suresmiyati, M.SI sebagai Inspektur Upacara, Kepala SKPD serta seluruh Peserta Apel.

Apel gerakan yang bertema “Melalui Gelar Pasukan OPS Ketupat Krakatau 2015, Polres Metro Dan Jajaran Siap Mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1436 H Di Wilayah Hukum Polres Metro” sangat diharapakan oleh Pemerintah Kota Metro serta seluruh masyarakat khususnya daerah Kota Metro agar dengan melalui Apel Pengecekan ini seluruh rencana operasi yang telah dipersiapkan secara matang dan cermat dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan dapat mendorong sinergitas seluruh Stakeholders / seluruh anggota yang bertugas agar dapat berjalan dengan sukses sehingga masyarakatpun dapat merasakan pelayanan yang aman, nyaman dan penuh khidmat.

Berdasarkan data operasi ketupat tahun 2014 lalu, tercatat jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan sebanyak 618 kasus (16,81%) dari 3.675 kasus pada tahun 2013 menjadi 3.057 kasus pada tahun 2014. Dari data tersebut tercatat bahwa kecelakaan tertinggi terjadi pada kendaraan sepeda motor dan mobil penumpang. Hal itu juga disebabkan oleh beberapa faktor yaitu Faktor Manusia seperti kurang disiplinnya pengendara terhadap peraturan berlalu lintas, Faktor Alam, kemudian Faktor Kelaikan Kendaraan dikarenakan beberapa pemudik masih tidak memperhatikan kelaikan kendaraannya seperti kondisi ban, mesin, rem, navigasi dan yang lainnya, Faktor Kondisi Jalan yang akhir-akhir ini terlihat banyaknya jalan yang rusak, dan kemudian Faktor Prasarana Jalan yaitu kurangnya traffic light dan rambu-rambu pada titik jalan dan lokasi tertentu. Oleh sebab itu untuk tahunGelar Pasukan menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2015 diharapkan agar dapat meninjau lokasi-lokasi yang rawan kecelakaan dan menghimbau kepada masyarakat untuk tertib peraturan berlalu-lintas demi terciptanya kondisi yang lebih aman dan nyaman.

AKBP Suresmiyati, M.SI dalam sambutannya meminta kepada seluruh jajaran polisi dan seluruh pihak yang terlibat dalam operasi ini untuk sungguh-sungguh merealisasikan langkah-langkah antisipatif yang sebagaimana telah dirumuskan dan berharap mampu menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Operasi Kepolisian Terpusat yang biasa dikenal dengan Operasi Ketupat pada tahun 2015 ini akan dilaksanakan selama 16 hari, yakni mulai tanggal 10-25 Juli 2015. Operasi ketupat ini akan digelar dengan kekuatan anggota sebanyak 145.676 personel yang terdiri dari anggota Polri sebanyak 82.538 personel, TNI sebanyak 12.761 personel, serta Instansi terkait sebanyak 50.377 personel yang akan digelar 3.030 Pos Pengaman dan 1.083 Pos Pelayanan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

 “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi dalam Apel Gelar Pasukan Pengamanan Operasi Ketupat 2015, semoga pengabdian yang dilakukan dengan penuh keikhlasan ini akan menjadi catatan amal ibadah di hadapan Tuhan Yang Maha Esa serta dalam kesempatan ini pula kepada seluruh Polri dan seluruh elemen pengamanan yang terlibat serta seluruh mayarakat di wilayah seluruh Indonesia, saya menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1436 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin”, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Drs. Badrodin Haiti dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kapolres Kota Metro.

Usai Apel Gelar Pasukan yang dilaksanakan di Halaman Polres Kota Metro, Walikota Metro serta rombongannya meninjau Lokasi Pos Pam guna mengecek kelengkapan dan kesiapan anggota yang bertugas yang bertepat di Simpang Taman, Pom 21, Iringmulyo, dan di Lapangan Samber Kota Metro.

Rapat Perpanjangan Pasar Cendrawasih Metro

Rapat pembahasan permohonan perpanjangan HGB di atas HPL untuk Pasar Cendrawasih Kota Metro, yang dipimpin oleh Asisten II Bidang Perekonomian Dan Pembangunan Prayetno, S.E., Sekretaris Inspektorat Drs. Kris Endarto,Kepala SKPD Kota Metro, serta perwakilan dari PT. Satria Sukarso Wawai, yang bertempat di OR Setda Kota Metro, Selasa (7/7) pukul 09.00 WIB.

Untuk menunjang pembangunan, maka dilakukannya rapat yang membahas usulan mengenai pengajuan permohonan perpanjangan bagunan Pasar Cendrawasih yang disampaikan dari surat permohonan oleh PPCM (Paguyuban Pedagang Cendrawasi Metro), yang diketuai Bapak Bambang. Dalam kaitan isi surat permohonannya yaitu, permohonan perpanjangan atas bangunan Pasar Cendrawasih selama 20 tahun, yang mulai terhitung dari tahun 2016 mendatang.

Asisten II, Prayetno mengatakan perpanjangan ini terlebih dahulu akan dikaji dari berbagai segi, terutama bagi segi administrasi dan regulasi agar tidak salah kedepannya, yang kedua berupa kajian artistik pembangunan, yang berkenaan kelaiakan perpanjangan ke 20 tahun mendatang, selanjutnya mengenai regulasi yang harus dipenuhi untuk menganalisa dampak lingkungan sesuai ketentuan.

“Kita disini bukan untuk memberikan keputusan mengenai perpanjangan, tapi memberikan masukan buat pengambilan keputusan dan mengenai sesuatu yang mendasar mengenai kedepannya,” ujar Prayetno.

Dari BPN juga menjelaskan isi aturan pada PP No. 40 tahun 1996, yang mana seharusnya yang mengajukan pengembangan itu adalah PT. Satria Sukarso Wawai, bukan bersifat perorangan. Ia juga mengatakan bahwa perpanjangan ini bisa dirubah, yang mana disesuaikan dengan kondisi dan sesuai dengan MOU.

Asisten II, Prayetno menyampaikan kesimpulan dalam rapat ini berupa, perlunya pengkajian sesuai kajiannya masing-masing dan harus ada tindak lanjut lagi kedepannya.

Rapat Paripurna Tingkat II Tentang Pengesahan 5 Raperda Kota Metro

Senin, 07-07-2015 Pukul 11.00 WIB di DPRD Kota Metro

foto

sambutan

Penerimaan Peserta Didik Baru Online Kota Metro TA 2015/2016

Penerimaan Peserta Didik Baru Online Kota Metro, klik Here...!!!

Expose Pemaparan Kesiapan Angkutan Lebaran 2015

KOTA METRO - Expose Pemaparan Kesiapan angkutan Lebaran di ruang OR Setda Kota Metro (02/07) pukul 09.30 WIB. Rapat Pengawasan dan Pengendalian Angkutan dalam rangka lebaran tahun 2015 di pimpin oleh Asisten 2  Bidang Perekonomian Dan Pembangunan Prayetno S.E, Kepala Dishubkominfo Kota Metro Jihad Helmi, Kepala SKPD Kota Metro, serta Sekretaris, Kabid, Kasi dan Staf Dishubkominfo Kota Metro.

 

Dalam rapat ini menjelaskan H-3 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 H untuk jenis Angkutan Barang tidak diperbolehkan melewati jalan utama, melainkan telah disediakannya jalan alternatif. Jalur alternatif ini merupakan hasil koordinasi bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk angkutan barang pada saat lebaran, Jalur alternatif tersebut antara lain Jalur Alternatif Bandar Lampung Menuju Lampung Timur yang melalui Jl. Sudirman – Jl. Brigjen Katamso – Jl. Veteran – Jl. Dr Sutomo – Jl. Diponegoro – Jl. Raden Intan – Jl. Hasanudin - Pekalongan, kemudian pada Jalur Alternatif Lampung Tengah Menuju Bandar Lampung melalui Jl. Patimura – Jl. Veteran – Jl. Brigjen Katamso – Jl. Sudirman, dan pada Jalur Alternatif Lampung Tengah Menuju Lampung Timur melewati Jl. Patimura – Jl. Dr Sutomo – Jl. Diponegoro – Jl. Raden Intan -  Jl.  Hasanudin.

Kepala Dishubkominfo Jihad Helmi akan mengerahkan anggotanya berjumlah 43 personil yang masing-masing telah ditempatkan di beberapa titik Pos, Pos Pengawasan Ganjar Agung denga kesiapan 12 personil, Pos Pengawasan Taman Kota dengan 12 personil, Pos Pengawasan Perbatasan 21 dengan 9 personil, Pos Pengendalian Terminal kota 4 personil dan Terminal Mulyojati 16c dengan 6 personil. Jihad helmi juga menjelaskan kepada para undangan rapat bahwa demi kelancaran arus mudik lebaran, Dinas Pehubungan Komunikasi dan Informatika telah melakukan operasi Laik Jalan di terminal Mulyojati mulai tanggal 19 Juni s/d 02 Juli 2015 dengan menempelkan Stiker Laik Jalan pada Kaca Depan Bus, operasi ini guna meminimalisir angka kecelakaan yang di akibatkan angkutan Bus yang tidak layak jalan.

Demi kelancaran dan kenyamanan masyarakat yang mudik lebaran, Asisten 2 Prayetno S.E mengharapkan untuk petugas yang telah disiapkan di beberapa Pos harus Siap/Standby 24 jam khususnya di Pos Pam Simpang Masjid Taqwa/Taman Kota, pos Pam di Pom 21, dan terminal Mulyojati 16c, terutama untuk petugas medic dari Rumah Sakit/Puskesmas harus tersedianya obat dan ambulance serta nomor telepon Rumah Sakit/Puskesmas di 3 pos tersebut. Prayetno juga menyarankan untuk disediakannya CCTV di beberapa titik rawan kecelakaan dan serta menambahkan rambu lalulintas yang masih perlu ditambahkan di jalan alternatif untuk mempermudah arus lalu lintas.

Direktur Rumah Sakit menginformasikan untuk korban kecelakaan yang akan di tanggung Jasa Raharja harus disertai laporan dari Kepolisian, lalu diproses ke BPJS. Dan dari Dinas Tata Kota Dan Pariwasata juga telah memperbaiki kembali penerangan di sejumlah jalan demi kelancaran arus mudik pada malam hari. Pengawasan angkutan lebaran ini terpusat pada titik-titik tertentu, sehingga diharapkan dapat melakukan pengawasan arus lalu lintas pada saat menjelang Hari Raya Idul Fitri demi terciptanya kondisi yang aman, lancar dan terkendali. Pengendalian angkutan umum menjelang H-7 sampai dengan H+7 tersebut akan dilakukan oleh sebagian personil Dishub, dan untuk pos Ganjar Agung selain tempat Rest Area juga para personil yang ditempatkan melakukian Survei TC (Traffic Caunting) guna mengetahui kepadatan arus lalu lintas. Diperkirakan  arus mudik mulai meningkat dari H-7, sedangkan perkiraan puncak arus mudik mulai dari H-3 sampai Hari Raya Idul Fitri. Kemudian perkiraan arus balik mulai meningkat setelah lebaran pada H+3, dan perkiraan puncak arus balik dari H+6. Diharapkan kepada masyarakat khususnya Kota Metro untuk selalu waspada dan berhati-hati selama perjalanan arus mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri guna mengurangi jumlah dari angka kecalakaan.

2015 - FOTO TRAGEDI PESAWAT HERCULES DI MEDAN

 

1. Pose Penuh Kenangan Pilot Sandy Permana di Kokpit Hercules

2. Bagian Pesawat Dipotong untuk Mudahkan Evakuasi, Begini Usaha Keras Tim SAR

  

3. 59 Jenazah Korban Hercules Jatuh Teridentifikasi, 10 Dibawa Keluarga

  

4. Suasana Mencekam Ketika Si Perkasa Hercules Jatuh

  

5. Puing Hercules Mulai Dibawa ke Lanud Soewondo

  

6. Kecelakaan Hercules Medan di Antara Tragedi Pesawat Terdahsyat di Indonesia

                     7. 141 Kantong Jenazah Korban Hercules Dievakuasi ke RS Adam Malik

  

8. Kesaksian Agus, dari Ledakan hingga 'Senyapnya'                     Penumpang Pesawat

9. Pesan tak Bisa Pulang Saat Lebaran dari Kapten (Nav) Riri     Setiawan untuk Istrinya

  

   10. 8 Jenazah Korban Hercules akan Dikirim ke Lanud                         Adisutjipto Yogyakarta

detiknews